Surat yang ke-: 5
Banyak ayatnya : 120
Semuanya turun di Mekah, tetapi karena turunnya sesudah hijrah, dianggap juga turun di Madinah.
- Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang.
- Hai orang-orang yang beriman! Tepatilah semua janjimu! Tiga macam janji:
1. Janji antara manusia dengan Tuhan atau sebaliknya.
2. Janji manusia terhadap dirinya sendiri.
3. Janji manusia terhadap sesamanya.. Dihalalkan bagimu binatang ternak untuk dimakan dagingnya, selain dari yang akan dibacakan kepadamu larangannya. Hal itu tidak berarti menghalalkan berburu ketika kamu sedang mengerjakan ibadat haji. Sesungguhnya Allah memerintahkan menurut apa yang dikehendaki-Nya. - Hai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu nodai lambang-lambang kesucian agama Maksudnya ialah tempat-tempat dan benda-benda suci yang bertalian dengan peribadatan kepada Tuhan., jangan pula bulan suci, jangan pula mengganggu binatang-binatang hadiah, jangan pula binatang kurban yang diberi kalung Misalnya: unta, kambing, dan biri-biri yang dihadiahkan kepada Ka'bah untuk mendekatkan diri kepada Allah. dan jangan pula orang-orang yang sengaja datang mengunjungi rumah suci Ka'bah untuk mencari karunia dan keridhaan Tuhan. Kalau kamu sudah selesai mengerjakan ibadat haji, boleh berburu. Dan jangan pula rasa dendammu terhadap sesuatu kaum, karena mereka pernah menghalang-halangimu dari Masjidil Haram, sampai melibatkanmu untuk menindak mereka. Namun tolong-menolonglah kamu dalam mengerjakan kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, Sesungguhnya Allah amat keras siksaan-Nya.
- Diharamkan bagimu memakan bangkai, darah, daging babi, daging hewan yang disembelih dengan menyebut nama selain Allah, yang mati karena dicekik, yang mati karena dipukul, yang mati karena jatuh, yang mati karena ditanduk dan mati karena diterkam binatang buas, kecuali yang sempat kamu menyembelihnya. Dan yang diharamkan juga bagimu yang disembelih dengan tata cara keberhalaan, dan daging sembelihan yang pembagiannya ditentukan dengan undian anak panah Al-Azlam = Anak panah = ialah kayu yang berbentuk anak panah, tanpa mata dan bulu. Oleh orang Arab Jahiliyah digunakan sebagai alat untuk apakah maksudnya boleh dilakukan atau tidak. Cara undiannya ialah menggunakan 3 batang anak panah, masing-masing batang bertuliskan: "kerjakanlah", "jangan kerjakan" sedang yang sebatang lagi tanpa tulisan apa-apa. Kemudian mereka letakkan di Ka'bah untuk sewaktu-waktu apabila mereka bermaksud sesuatu mereka meminta kepada juru kunci Ka'bah untuk mengambilkan sebuah di antara anak panah itu. Jika yang diambil itu yang tanpa tulisan, maka undian diulang sekali lagi.. Perbuatan yang demikian itu adalah kefasikan. Pada hari ini orang-orang kafir telah putus asa untuk mengalahkan agamamu, sebab itu janganlah kamu takut kepada mereka tetapi takutlah kepada-Ku. Pada hari ini telah Ku-sempurnakan untukmu agamamu dan telah kucukupkan kepadamu nikmat-Ku dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agamamu. Dan barangsiapa yang terpaksa berbuat karena kelaparan, dengan tidak cenderung berbuat dosa, tidak mengapa Maksudnya dibolehkan memakan haram sekedar menghilangkan rasa lapar. Lihat ayat 2:173.. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun dan Penyayang.
- Mereka bertanya kepadamu: "Makanan apakah yang dihalalkan bagi mereka? Jawablah! "Makanan yang dihalalkan bagimu ialah makanan yang baik-baik Makanan yang dibolehkan memakannya oleh syariat Islam dan tidak berbahaya bagi kesehatan.
- Pada hari ini dihalalkan bagimu makanan yang baik-baik. Makanan orang-orang yang diberi Al-Kitab itu halal bagimu sebaliknya makanan kamu halal pula bagi mereka. Dan dihalalkan juga bagimu mengawini wanita-wanita merdeka yang beriman dan wanita merdeka di antara orang-orang yang diberi Al-Kitab sebelummu, bila kamu telah membayar mas kawin(1) mereka dengan maksud menikahinya, tidak dengan maksud berzina dan tidak pula untuk dijadikan gundik. Barangsiapa yang mengingkari hukum-hukum syari'at Islam sesudah ia beriman, maka hapuslah pahala amalannya bahkan di akhirat ia termasuk orang-orang yang merugi.
1. Menyebutkan mas kawin di sini, untuk menekankan wajibnya, bukan sebagai syarat halalnya. Dan menyebutkan kata "merdeka", menunjukkan yang utama, bukan berarti tidak boleh mengawini hamba sahaya yang beriman. WUDHU DAN MANDI - Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah muka dan tanganmu sampai dengan siku. Lalu sapulah kepalamu Para ulama berbeda pendapat tentang menyapu (menyeka) kepala ini. Perbedaan itu a.l. sbb.:
a. Sekurang-kurangnya sehelai rambut (Syafii');
b. Semua bagian kecuali muka (Malik);
c. Seperempat bagian kepala, sebab tapak tangan hanya kira-kira 1/4 bagian dari kepala (Hanifah). dan basuhlah kakimu sampai dengan kedua mata kaki. Dan jika kamu junub, mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air atau bersenggama dengan perempuan, kalau kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan tanah yang bersih, sapulah muka dan kedua tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan dirimu, tetapi Dia hendak membersihkanmu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur. - Dan ingatlah karunia Allah untukmu begitu pula perjanjian-Nya yang telah dibuat-Nya dengan kamu, ketika kamu mengatakan: "Kami dengar dan kami taati!". Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui isi hatimu. MENEGAKKAN KEADILAN DAN KEBENARAN
- Hai orang-orang yang beriman! Hendaklah kamu berdiri tegak di atas kebenaran yang adil semata-mata karena Allah dalam memberikan kesaksian. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap suatu kaum, sampai mempengaruhimu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Karena itu, bertakwalah kepada Allah! Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. JANJI ALLAH TERHADAP ORANG-ORANG MUKMIN DAN ORANG-ORANG KAFIR
- Allah telah menjanjikan ampunan dan pahala yang besar kepada orang-orang yang beriman dan yang beramal saleh.
- Adapun terhadap orang-orang yang kafir dan mendustakan keterangan-keterangan Kami, mereka adalah penghuni neraka.
- Hai orang-orang yang beriman! Ingatlah kamu akan nikmat Allah yang diberikan-Nya kepadamu, ketika seseorang dari suatu kaum bermaksud menyerang hendak membunuh nabimu, maka Allah menggagalkan serangan mereka. Dan bertakwalah kepada Allah! Hanya kepada Allah sajalah orang-orang mukmin harus bertawakal. KEDURHAKAAN ORANG-ORANG YAHUDI DAN NASRANI
- Dan sesungguhnya Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil, dan telah Kami angkat di antara mereka duabelas orang pemimpin Kepala suku atau kabilah. Selanjutnya Allah berfirman: "Sesungguhnya Aku besertamu, jika kamu mengerjakan shalat menunaikan zakat, beriman kepada Rasul-rasul-Ku, membantu mereka, dan meminjami Allah dengan pinjaman yang baik-baik Maksudnya ialah menafkahkan harta dengan ikhlas untuk menunaikan kewajiban., tentu Aku akan menutupi dosa-dosamu, dan memasukkanmu ke dalam syurga yang banyak mengalir sungai-sungai di dalamnya. Tetapi barangsiapa yang kafir di antaramu sesudah itu, sesungguhnya ia telah tersesat dari jalan yang lurus.
- Tetapi karena mereka melanggar janjinya, Kami kutuki mereka dan Kami jadikan hati mereka keras membatu. Mereka memutar-balikkan kalimat Tuhan dari tempat-tempatnya dan mereka telah melenyapkan bagian Kitab yang telah dijadikan peringatan untuk mereka Maksudnya mereka telah menyia-nyiakan Kitab itu, mungkin telah musnah dimakan api, waktu daerah mereka dibumihanguskan oleh orang-orang Babilonia.. Lagi pula engkau tidak akan habis-habisnya menghadapi penghianatan mereka, kecuali dari sebagian kecil saja di antara mereka. Namun begitu maafkanlah mereka, maklumilah kesalahannya. Allah itu menyukai orang-orang yang berbuat baik.
- Demikian juga di antara orang-orang yang menyebutkan dirinya sebagai orang Nasrani, telah Kami ambil pula perjanjian mereka, namun mereka melupakan sebagian dari apa yang telah diperingatkan kepadanya. Sebab itu kami timbulkan permusuhan dan kebencian di antara mereka sampai hari kiamat. Dan Allah kelak akan memberitakan kepada mereka apa-apa yang telah mereka perbuat.
- Hai Ahli Kitab, sesungguhnya telah datang kepadamu Rasul Kami, yang menjelaskan kepadamu banyak dari isi Al-Kitab yang kamu sembunyikan. Dan banyak pula yang dibiarkannya. Sesungguhnya telah datang kepadamu suatu cahaya dari Allah dan suatu Kitab yang jelas dan nyata Cahaya dari Allah maksudnya Muhammad s.a.w. dan Kitab maksudnya Al-Qur'an..
- Dengan Kitab itulah Allah menunjuki orang-orang yang mengikuti keridhaan-Nya ke jalan keselamatan. Dan dengan Kitab itu pula Allah mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gulita kepada cahaya terang-benderang dengan izin-Nya, serta menunjukinya ke jalan yang lurus.
- Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah itu ialah Al-Masih putera Maryam". Katakanlah! "Maka siapakah gerangan yang dapat menghalangi kehendak Allah, jika Dia hendak memusnahkan Al-Masih putera Maryam beserta ibunya serta orang-orang yang berada di bumi semuanya?". Kepunyaan Allah-lah kekuasaan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya. Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Kuasa atas segala-galanya.
- Orang-orang Yahudi dan Nasrani mengatakan: "Kami adalah anak-anak Allah dan kekasih-kekasih-Nya". Katakanlah! Kalau kamu begitu mengapa Tuhan menyiksamu karena dosa-dosamu?". Tidak benar kamu adalah anak-anak Allah dan kekasih-kekasih Tuhan, tetapi kamu hanyalah manusia biasa di antara orang-orang yang diciptakan-Nya. Dia mengampuni siapa saja yang dikehendaki-Nya dan menyiksa siapa saja yang dikehendakinya pula. Dan kepunyaan Allah-lah kekuasaan langit dan bumi dan apa yang berada di antara keduanya. Dan kepada-Nya-lah tempat kembali segala-galanya.
- Hai Ahli Kitab, sesungguhnya telah datang kepadamu Rasul kami, menjelaskan syariat Kami kepadamu untuk mengisi masa kosong dari pengutusan Rasul-rasul, agar kamu tidak menempelakkan: "Tidak ada yang datang kepada kami agak seorangpun dari pembawa berita gembira maupun seorang pemberi peringatan". Sebenarnya telah datang kepadamu pembawa berita gembira dan pemberi peringatan itu. Allah Maha Kuasa atas segala-galanya. KESEGANAN BANGSA YAHUDI MENTAATI PERINTAH NABI MUSA a.s. MEMASUKI PALESTINA DAN AKIBATNYA
- Dan ingatlah, ketika Musa berkata kepada kaumnya: "Hai kaumku, ingatlah nikmat Allah kepadamu ketika Dia mengangkat Nabi-nabi di antaramu dan menjadikan kamu bangsa yang merdeka Maksudnya disertai rasa takut kepada Allah. Seorang yang menaruh rasa takut kepada Allah, tidak akan merasa takut kepada manusia. Sebab Allah tidak membuat dua hati di dalam satu rongga (Lihat 33:4). Dan diberikan-Nya kepadamu apa-apa yang belum pernah diberikan kepada seorangpun di antara umat yang lain."
- Hai kaumku, masuklah ke tanah suci Palestina yang telah ditentukan Allah bagimu. Dan janganlah kamu berbalik kembali seperti keadaan semula Menyembah berhala, durhaka, mengikuti hawa nafsu dsb., nanti kamu akan menjadi orang-orang yang merugi Karena telah menyeleweng dari tauhid..
- Mereka menjawab: "Hai Musa sesungguhnya di dalam negeri itu ada orang-orang ganas Maksudnya ialah, tukang pukul atau algojo-algojo yang sukar dikalahkan.. Kami sekali-kali tidak akan memasukinya sebelum mereka ke luar dari sana. Bila mereka ke luar dari sana, tentu kami dapat memasukinya".
- Berkatalah dua orang laki-laki di antara orang-orang yang takut kepada Allah, yang telah memberi nikmat keberanian kepada keduanya: "Serbulah mereka melalui pintu gerbang itu!. Bila kamu telah dapat menerobosnya, pastilah kamu akan menang. Dan hanya kepada Allah hendaknya kamu bertawakal jika kamu benar-benar orang-orang yang beriman".
- Mereka berkata: "Hai Musa, kami sama sekali tidak akan memasukinya selagi orang-orang ganas itu masih bercokol di sana. Karena itu pergi sajalah kamu berperang berdua dengan Tuhanmu. Biarlah kami di sini saja duduk menanti".
- Berkata Musa: "Ya Tuhanku, aku tidak berkuasa apa-apa lagi kecuali terhadap diriku dan saudaraku Harun. Sebab itu pisahkanlah antara kami dengan golongan yang fasik itu" Maksudnya tidak terbawa-bawa akan siksaan Tuhan yang ditimpakan kepada mereka..
- Allah berfirman: "Karenanya negeri itu terlarang untuk mereka selama empat puluh tahun. Selama itu mereka akan bertualang di muka bumi tanpa tujuan. Sebab itu janganlah kamu acuhkan golongan yang fasik itu. KEDENGKIAN MENYEBABKAN PEMBUNUHAN
- Ceritakanlah kepada mereka kisah yang sebenarnya tentang peristiwa dua putera Adam, tepatnya Habil dan Qabil, ketika masing-masing mempersembahkan kurban. Kurban dari salah seorang di antara keduanya, tepatnya Habil, diterima, sedang dari yang lain ditolak oleh Tuhan. Qabil berkata: "Aku pasti akan membunuhmu!". Jawab Habil: "Sesungguhnya kurban yang akan diterima Allah ialah kurban dari orang-orang yang bertakwa.
- "Demi kalau kamu mengacungkan tanganmu untuk membunuhku, aku sekali-kali tidak akan mengacungkan tanganku untuk membunuhmu. Karena aku takut kepada Allah, Tuhan semesta alam.
- "Sesungguhnya aku ingin agar kamu kembali dengan membawa dosaku, bertumpang tindih dengan dosamu sendiri. Maka kamu akan menjadi penghuni neraka dan yang demikian itu adalah pembalasan bagi orang-orang yang zalim".
- Maka meluaplah nafsu Qabil untuk membunuh saudaranya. Lalu dibunuhnya, maka jadilah ia orang yang merugi.
- Kemudian Allah menyuruh seekor burung gagak turun mengekas tanah untuk memperagakan kepada Qabil, bagaimana seharusnya dia menguburkan mayat saudaranya. Qabil mengeluh: "Aduhai pandir benar aku. Mengapa aku tidak mampu berbuat seperti burung gagak itu, supaya aku dapat menguburkan saudaraku ini?". Dia menyesali sejadi-jadinya.
- Oleh karena itu kami syariatkan kepada Bani Israil, bahwa barangsiapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena sebab-sebab yang mewajibkan hukum kisas, atau bukan karena membuat kerusuhan di muka bumi, maka seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya Manusia adalah bagian dari masyarakatnya. Membunuh seorang manusia, itu telah berarti membunuh masyarakat itu sendiri. Ini dijelaskan, demi dosa pembunuhan itu adalah dosa besar, di mana sipelakunya dihukum dengan jahanam yang tidak ada harapan lagi akan keluar dari sana. Di tambah dengan kutukan dan kemurkaan Allah. Lihat juga 4:93.. Dan barangsiapa yang memelihara keselamatan nyawa seorang manusia, maka seolah-olah dia telah memelihara keselamatan nyawa manusia semuanya. Dan sesungguhnya telah datang kepada mereka Rasul-kami untuk menjelaskan ketetapan kami itu, namun sesudah itu masih banyak saja di antara mereka yang melangkahi peraturan di muka bumi Karena iri hati sedikit saja berani melakukan pembunuhan sebagaimana halnya dengan Qabil terhadap saudaranya Habil.. HUKUMAN TERHADAP PERUSUH DAN PENGACAU KEAMANAN
- Adapun hukuman terhadap orang-orang yang berbuat keonaran(1) terhadap Allah dan Rasul-Nya dan membuat bencana kerusuhan di muka bumi ialah: dihukum mati, atau disalib, atau dipotong tangan dan kakinya secara bersilang(2), atau diasingkan dari masyarakatnya. Hukuman yang demikian itu sebagai suatu penghinaan untuk mereka di dunia dan di akhirat mereka beroleh siksaan yang besar.
1. Maksudnya berbuat keonaran bersenjata secara tertentu yang berakibat terjadi pembunuhan.
2. Maksudnya ialah memotong tangan kanan dan kaki kiri. Dan kalau melakukan kejahatan lagi, maka dipotong tangan kiri dan kaki kanan. - Kecuali orang-orang yang tobat di antara mereka sebelum kamu dapat menangkapnya, maka ketahuilah bahwa Allah Maha Pengampun dan Penyayang.
- Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan carilah jalan yang dapat mendekatkan kepada keridhaan-Nya. Dan berjihadlah pada jalan-Nya semoga kamu beruntung.
- Sesungguhnya orang-orang yang mati dalam keadaan kafir, sekiranya mereka mempunyai apa yang ada di bumi ini seluruhnya ditambah sebanyak itu lagi untuk menebusi diri mereka dengan itu dari siksaan pada hari kiamat, tentu akan ditebusnya, namun tebusan itu tidak juga akan diterima dari mereka. Untuk mereka siksaan yang sangat pedih.
- Mereka akan keluar dari neraka, namun mereka sama sekali tidak dapat keluar dari sana. Mereka mendapat siksaan tetap yang tidak berubah selamanya.
- Laki-laki pencuri dan perempuan pencuri, potonglah tangan keduanya, masing-masing sebagai hukuman yang setimpal dengan dosanya dan sebagai hajaran dari Allah Maksudnya cermin perbandingan bagi yang lain, agar jangan berbuat pula seperti itu.. Dan Allah Maha Perkasa lagi Bijaksana.
- Barangsiapa di antara pencuri-pencuri itu yang bertobat, sesudah melakukan kejahatan lalu berbuat kebajikan, maka sesungguhnya Allah menerima tobatnya. Karena sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Penyayang.
- Tidakkah engkau tahu, sesungguhnya Allah-lah yang mempunyai kekuasaan di langit dan bumi. Dia siksa orang-orang yang dikehendaki-Nya dan Dia ampuni orang-orang yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Kuasa atas segala-galanya. PENGINGKARAN ORANG-ORANG YAHUDI TERHADAP HUKUM PERZINAHAN YANG ADA DI DALAM TAURAT DAN KEHARUSAN MEMUTUSKAN PERKARA MENURUT HUKUM YANG DITURUNKAN ALLAH.
- Hai Rasul, janganlah hatimu sampai terenyuk karena tingkah polah mereka yang cepat berbalik jadi kafir: baik dari orang-orang munafik yang telah mengucapkan dari mulutnya: "Kami telah beriman", padahal hatinya tidak percaya; maupun dari orang-orang Yahudi sendiri. Di antara orang-orang Yahudi itu amat keranjingan mendengarkan berita-berita bohong Maksudnya berita-berita bohong yang berasal dari pendeta mereka., amat keranjingan mendengarkan perkataan orang lain yang belum pernah bersua dengan kamu Maksudnya mendengarkan perkataan pemimpin mereka yang belum pernah bertemu dengan Nabi Muhammad s.a.w., sebaliknya amat keranjingan mendengarkan perkataan Nabi Muhammad s.a.w. yang belum pernah bertemu dengan pemimpin mereka. Berita-berita yang didengar dari Nabi Muhammad s.a.w. diputar-balikkan begitu rupa untuk keuntungan pihak Yahudi.. Mereka memutar-balikkan kalimat-kalimat Taurat dari tempat-tempatnya. Mereka mengatakan kepada orang yang mereka utus kepada Rasul: "Bila diberikan yang ini oleh Muhammad kepadamu, terimalah. Sebaliknya bila yang diberikan kepadamu bukan yang ini, maka waspadalah Maksudnya kepada kurir yang dikirim oleh pihak Yahudi kepada Nabi Muhammad dipesankan: "Jika Muhammad memberi kelonggaran hukum tentang ZINA dari hukuman rajam kepada hukuman dera, terimalah. Kalau tidak ada kelonggaran yang begitu, jangan terima".. Barangsiapa yang dikehendaki Allah kesesatannya, maka kamu sama sekali tidak akan mampu menolak sesuatu yang datang dari Allah. Mereka ialah orang-orang yang tidak dikehendaki Allah untuk menyucikan hatinya. Mereka mendapat kehinaan di dunia, dan beroleh siksaan yang amat besar di akhirat.
- Mereka adalah orang-orang yang suka mengiakan berita bohong, suka memakan harta haram. Karena itu jika mereka orang Yahudi mengajukan perkaranya kepadamu, maka serahkanlah perkara itu menurut hukum yang berlaku antara mereka atau tolaklah. Namun jika kamu menolak, hal itu tidak akan memberikan mudharat kepadamu sedikitpun. Dan jika kamu memutuskan perkara mereka, maka putuskanlah perkara itu di antara mereka dengan adil. Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang adil.
- Namun mengapa mereka meminta keputusan hukum kepadamu, dan mengangkatmu menjadi hakimnya padahal mereka mempunyai Taurat yang di dalamnya berisi hukum Allah. Kemudian mereka berpaling dari keputusanmu setelah mereka terima? Kalau begitu mereka sungguh-sungguh bukan orang yang beriman.
- Sesungguhnya Kami telah menurunkan Kitab Taurat berisi petunjuk dan cahaya yang menerangi. dengan Kitab itu ditetapkan perkara terhadap orang-orang Yahudi oleh Nabi-nabi yang telah sama-sama berserah diri kepada Tuhan dan oleh Ulama-ulama serta Pendeta-pendeta mereka dengan mana mereka telah diminta untuk memelihara Kitab Allah di samping mereka bertindak pula sebagai saksi terhadapnya. Oleh karena itu janganlah kamu takut kepada manusia tetapi takutlah kepada-Ku. Dan janganlah kamu menukar keterangan-keterangan-Ku dengan nilai yang rendah. Barangsiapa yang memutuskan perkara bukan menurut apa yang diturunkan Allah, mereka itu adalah orang-orang kafir.
- Dan Kami telah tetapkan terhadap mereka di dalam Taurat bahwa jiwa dibalas jiwa, mata dengan mata, hidung dengan hidung, telinga dengan telinga, gigi dengan gigi bahkan luka pun ada hukum balas yang setimpal. Namun barangsiapa yang rela melepaskan hak balasnya, maka perbuatan itu menjadi penebus dosa baginya. Barangsipa tidak memutuskan perkara menurut yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang zalim.
- Dan Kami iringi mengutus Isa putera Maryam mengikuti jejak para nabi Bani Israil, sama-sama membenarkan Kitab Taurat yang ada lebih dahulu. Lalu Kami memberikan Kitab Injil kepadanya berisi petunjuk dan cahaya yang menerangi, di samping membenarkan pula Kitab Taurat yang ada lebih dahulu(1). Lagi pula menjadi petunjuk dan pengajaran untuk orang-orang yang takwa.
1. Jelaslah bahwa syariat Isa ialah syariat Taurat. Nabi Isa telah mengatakan bahwa: "Kedatanganku untuk menyempurnakan hukum-hukum dan pengajaran Taurat, jika dikehendaki Allah". Namun kaum Nasrani telah membatalkannya, dan tidak mau mengamalkannya, karena takluk kepada Paulus. - Dan hendaklah kaum pengikut Injil mengadili perkara menurut apa yang diturunkan Allah di dalamnya. Barangsiapa tidak mengadili perkara menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang fasik.
- Kami telah menurunkan Kitab Al-Qur'an kepadamu yang mengandung kebenaran. Membenarkan Kitab yang ada terlebih dahulu, yaitu Taurat dan Injil dan sebagai pengawas dan pemelihara terhadap Kitab yang lain itu. Karena itu adililah perkara mereka menurut apa yang diturunkan Allah dan janganlah kamu turuti hawa nafsu mereka yang akan membelokkan dari kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk tiap-tiap umat di antaramu, Kami telah berikan pola syaria't dan jalan hidup yang benar. Sekiranya Allah menghendaki, pastilah kamu dijadikan-Nya satu umat saja, namun Tuhan hendak mengujimu dalam soal karunia yang telah diberikan kepadamu, karena itu berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah-lah tempat kembali kalian, lalu Tuhan beritahukan kepada kalian apa-apa yang telah kalian perselisihkan itu.
- Dan hendaklah kamu mengadili perkara di antara mereka menurut apa yang diturunkan Allah, dan janganlah kamu turuti hawa nafsu mereka. Dan waspadalah kamu terhadap mereka, supaya mereka tidak menyesatkan kamu dari sebahagian apa yang telah diturunkan Allah kepadamu. Jika mereka tidak mengindahkan keputusan yang telah diturunkan Allah kepadamu, maka ketahuilah bahwa Allah bermaksud hendak menjatuhi hukuman di dunia ini juga terhadap sebahagian dosa-dosa mereka, sebelum di akhirat kelak. Dan sesungguhnya kebanyakan manusia adalah orang-orang yang fasik.
- Apakah yang mereka kehendaki hukum Jahiliyah? Adakah yang lebih baik dari hukum Allah bagi kaum yang berkeyakinan? LARANGAN BERSAHABAT AKRAB DENGAN ORANG-ORANG YAHUDI DAN NASRANI DAN AKIBAT MELANGGARNYA
- Hai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu memilih orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpinmu, sebagian mereka adalah pemimpin bagi yang lain. Barangsiapa di antara kamu memilih mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim.
- Maka kamu akan melihat orang-orang munafik yang keimanannya masih goyah, bila ada kesempatan mereka segera mendekati pemimpin-pemimpinnya sambil berkata: "Kami takut akan mendapat bencana Maksudnya, takut kalau-kalau Kaum Muslimin menyerbu Mekah atau Khaibar atau Kaum Muslimin membebankan pajak terhadap kaum Yahudi dan Nasrani.. Semoga Allah akan mendatangkan kemenangan kepada Rasul-Nya atas sesuatu keputusan dari sisi-Nya. Oleh karena itu mereka menjadi menyesal terhadap rahasia yang mereka pendam dalam diri mereka.
- Dan orang-orang yang beriman akan mengatakan: "Inikah orang-orang yang bersumpah sungguh-sungguh atas nama Allah, bahwasanya mereka benar-benar berada di pihakmu? Hapuskanlah segala pahala amal mereka, lalu mereka menjadi orang-orang yang merugi".
- Hai orang-orang yang beriman! Barangsiapa yang murtad di antaramu dari agama Islam, maka kelak Allah akan membangkitkan suatu kaum yang dicintai Allah dan merekapun mencintai-Nya: yang bersikap lemah lembut terhadap orang mukmin, yang bersikap keras terhadap orang-orang yang kafir, yang berjihad di jalan Allah, dan yang tidak takut terhadap kecaman orang Ini sebagai celaan keras terhadap golongan munafik yang merasa takut terhadap kecaman para pemimpinnya dari pihak Yahudi.. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Luas pemberian-Nya dan Mengetahui.
- Sesungguhnya pemimpinmu hanyalah Allah dan Rasulnya dan orang-orang yang beriman, yang ciri-cirinya: tetap mengerjakan shalat dan menunaikan zakat lagi pula mereka tunduk kepada Allah.
- Dan barangsiapa memilih Allah, Rasul-Nya dan orang-orang yang beriman menjadi pemimpinnya, maka sesungguhnya pengikut golongan Allah itulah yang menjadi pemenang.
- Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memilih orang yang akan menjadi pemimpinmu, mereka yang membuat agamamu menjadi buah ejekan dan permainan. Yaitu di antara orang-orang yang telah diberi Kitab sebelummu dan orang-orang yang kafir. Dan bertakwalah kepada Allah jika kamu betul-betul orang-orang yang beriman.
- Dan apabila kamu menyeru mereka dengan ajakan untuk mengerjakan shalat, mereka membuat seruan itu menjadi buah ejekan dan permainan. Yang demikian itu karena mereka benar-benar kaum yang tidak mau mempergunakan akalnya.
- Katakanlah! "Hai Ahli Kitab, apakah kebencianmu kepada kami itu, hanya karena kami beriman kepada Allah, kepada apa yang diturunkan kepada kami dan yang sebelumnya? Memang kebanyakan di antaramu adalah orang-orang yang fasik!".
- Katakanlah! "Apakah akan aku beritakan kepadamu tentang orang-orang yang lebih buruk pembalasannya dari orang-orang fasik itu menurut pandangan Allah. Yaitu orang-orang yang dikutuk dan dimurkai Allah di antara mereka ada yang dijadikan bertabiat seperti kera dan babi dan menyembah berhala?". Mereka itu lebih buruk tempatnya dan lebih parah sesatnya dari jalan yang lurus.
- Apabila mereka orang-orang munafik Yahudi yang berada dalam lingkunganmu berkata: "Kami telah beriman", padahal mereka masuk ke dalam lingkunganmu itu dengan kekafirannya, dan mereka keluar dari lingkunganmu dengan kekafirannya pula. Dan Allah lebih mengetahui apa-apa yang mereka sembunyikan.
- Kamu lihat kebanyakan orang-orang Yahudi beradu cepat berbuat dosa dan pelanggaran hukum dan memakan sesuatu yang haram. Sesungguhnya amat buruk apa yang telah mereka kerjakan itu!
- Mengapa para paderi dan para pendeta Yahudi itu tidak menegur mereka dari mengucapkan perkataan yang mengandung dosa dan memakan barang yang haram?. Alangkah buruknya perbuatan dosa yang mereka lakukan itu.
- Orang-orang Yahudi itu berkata: "Tangan Allah itu tergenggam Maksudnya kikir.. Tangan mereka yang tergenggam!. Mereka akan dikutuk dikarenakan perkataannya yang lancang itu. Namun yang sebenarnya, tangan Allah-lah yang selalu terbuka Maksudnya pemurah.. Dia memberi karunia menurut cara yang Dia kehendaki. Rahasia tingkah laku mereka yang diungkapkan kepadamu oleh Tuhanmu ini, sungguh akan menambah kedurhakaan dan kekafiran saja dari sejumlah besar mereka. Dan telah Kami timbulkan permusuhan dan kebencian di antara mereka Maksudnya Yahudi dan Nasrani. sampai hari kiamat. Setiap kali mereka mengobarkan api peperangan, Allah memadamkannya; dan mereka berbuat kerusuhan juga di muka bumi. Namun Allah tidak menyukai mereka yang berbuat kerusuhan.
- Dan sekiranya Ahli Kitab itu beriman dan bertakwa, niscaya Kami hapus kesalahan-kesalahan mereka. Dan tentulah kami masukkan mereka ke dalam syurga-syurga yang penuh kenikmatan.
- Dan sekiranya mereka sungguh-sungguh menjalankan hukum Taurat dan Injil dan apa yang diturunkan kepada mereka dari Tuhannya, pasti mereka akan mendapat makanan dari atas dan dari bawah kaki mereka Maksudnya Tuhan akan menurunkan rahmat dari langit berupa hujan dengan segala keberkatan yang ditimbulkannya, dan dari dalam bumi berupa tumbuh-tumbuhan, dan hasil pertambangan lainnya, dan sebagainya.. Di antara mereka ada umat pertengahan Maksudnya ialah orang yang sudah berserah diri dan tidak menyimpang dari kebenaran.. Namun alangkah buruknya apa yang dikerjakan oleh sebagian besar mereka. KEWAJIBAN RASULULLAH s.a.w. MENYAMPAIKAN AGAMA
- Hai Rasul, sampaikanlah apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu; bila tidak engkau sampaikan itu berarti engkau tidak menunaikan tugas kerasulan yang diamanatkan-Nya. Tetapi jika engkau tunaikan, Allah memeliharamu dari gangguan manusia. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang kafir.
- Katakanlah! "Hai Ahli Kitab, kalian belum dipandang beragama yang hak, sehingga kalian menegakkan ajaran-ajaran Taurat dan Injil serta Al-Qur'an yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu". Bahkan apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu itu akan menambah kedurhakaan dan kekafiran belaka untuk sejumlah besar mereka. Namun janganlah hatimu terenyuk Dongkol bercampur sedih karena meningkatnya kedurhakaan orang-orang yang kafir itu.
- Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, orang-orang Sabain Lihat 2:62. dan orang-orang Nasrani, siapa saja di antara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah, Hari kemudian dan beramal saleh, maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak pula mereka berduka-cita.
- Sesungguhnya Kami telah mengikat perjanjian dengan Bani Israil dan telah Kami utus kepada mereka Rasul-rasul. Namun setiap kali seorang Rasul mendatangi mereka membawa sesuatu yang tidak disenangi oleh hawa nafsunya ada kalanya mereka dustakan, dan ada kalanya pula mereka dibunuh.
- Dengan tindakan mana mereka mengira bahwa tidak akan terjadi lagi suatu bencanapun, maka karena itu mereka menjadi buta dan tuli Maksudnya, buta mata hati dan tidak mau mendengarkan pelajaran-pelajaran dari Allah dan Rasul-Nya.. Lalu Allah memberi ampunan kepada mereka kemudian kebanyakan dari mereka kembali menjadi buta dan tuli. Dan Allah Maha Melihat apa yang mereka kerjakan. TIGA PAHAM UMAT NASRANI TENTANG TUHAN
- Betul-betul kafir orang yang mengatakan: "Bahwasanya Allah itu ialah Al-Masih putera Maryam", sedangkan Al-Masih sendiri mengatakan: "Hai Bani Israil, sembahlah Allah, Dialah Tuhanku dan Tuhan kalian!" Setiap orang yang mempersekutukan sesuatu dengan Allah, maka sungguh Allah telah mengharamkan syurga kepadanya. Tempat kembalinya ialah neraka. Tidak ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun.
- Betul-betul kafir orang yang mengatakan: "Bahwasanya Allah oknum yang ketiga dan trinitas". Padahal Allah tidak ada Tuhan selain dari Tuhan Yang Maha Esa. Bila mereka tidak berhenti dari apa yang mereka katakan itu, demi Tuhan orang-orang yang kafir di antara mereka akan diganyang oleh siksaan yang sangat pedih.
- Mengapa mereka tidak bertobat kepada Allah dan memohon ampun kepada-Nya, bukankah Allah adalah Maha Pengampun dan Penyayang?
- Al-Masih putera Maryam itu tidak lain hanyalah seorang Rasul Lihat ayat 9:30.. Sama saja dengan Rasul-rasul yang pernah ada sebelumnya, sedang ibunya adalah seorang wanita yang baik-baik. Baik Isa maupun Maryam kedua-duanya memakan makanan. Perhatikan bagaimana kami telah mengungkapkan bukti-bukti nyata kepada mereka orang-orang Nasrani itu tentang kekeliruannya. Lalu perhatikan pula bagaimana mereka telah memalsukan kenyataan itu.
- Katakanlah: "Mengapa kalian menyembah yang lain dari pada Allah, yang tidak mampu mendatangkan mudharat dan manfaat kepada kalian? Sedangkan Allah adalah yang Maha Mendengar dan Mengetahui. LARANGAN ALLAH TERHADAP TANGGAPAN YANG BERLEBIH-LEBIHAN TENTANG AGAMA
- Katakanlah! Hai Ahli Kitab, janganlah kamu berlebih-lebihan dalam menanggapi agama kalian. Dan janganlah kamu turuti hawa nafsu golongan yang telah sesat pada masa yang lampau. Mereka telah menyesatkan banyak orang, sedang mereka sendiri telah sesat pula dari jalan yang benar.
- Telah dikutuki orang-orang kafir dari Bani Israil melalui ucapan Daud Lihat Psalms. CIX. 17 -18, 11, 18 dan V : 13 ) 2 : 65 dan Isa putera Maryam Lihat Matt. XXIII, 3 idem XII, 34 ) dan 7:166. Yang demikian itu disebabkan mereka durhaka dan melampaui batas.
- Juga karena mereka sama-sama tidak melarang perbuatan mungkar yang mereka kerjakan. Alangkah buruknya perbuatan mereka itu.
- Kamu lihat sebagian besar mereka bersetia kawan dengan orang-orang kafir musyrik. Sungguh amat buruk yang mereka sediakan untuk diri mereka di akhirat, yaitu perbuatan jahat yang berakibat kemurkaan Allah terhadap mereka. Dan mereka akan kekal dalam siksaan.
- Sekiranya mereka beriman kepada Allah, kepada Nabi Musa dan kepada apa yang diturunkan kepadanya, tentu mereka tidak akan memilih orang-orang kafir itu menjadi pelindung. Tetapi sebagian besar mereka adalah orang-orang fasik. ORANG-ORANG YAHUDI DAN ORANG-ORANG NASRANI SERTA HUBUNGAN MEREKA DENGAN ORANG-ORANG MUKMIN
- Sesungguhnya akan kamu temukan orang-orang yang paling keras permusuhannya terhadap orang-orang yang beriman ialah orang-orang Yahudi dan orang-orang musyrik. Dan akan kamu temui orang-orang yang paling akrab hubungan kasih-sayangnya dengan orang-orang beriman, ialah orang-orang yang berkata: "Kami adalah orang Nasrani". Hal itu karena dalam golongan mereka orang-orang Nasrani itu terdapat para uskup dan para pendeta, lagi pula mereka tidak sombong.
- Dan bila pendeta-pendeta Nasrani itu mendengar ayat Al-Qur'an yang diwahyukan kepada Rasul Muhammad, engkau melihat air mata mereka bercucuran, karena telah mengetahui dengan yakin bahwa Al-Qur'an itu benar-benar wahyu Allah, sambil mengatakan keimanannya: "Wahai Tuhan kami! Kami telah beriman, tuliskanlah kami sejajar dengan orang-orang yang menyaksikan kebenaran Al-Qur'an dan kenabian Muhammad".
- Mengapa kami tidak akan beriman kepada Allah dan kepada kebenaran yang telah sampai kepada kami, padahal kami sangat berhasrat agar Tuhan kami menggabungkan kami bersama-sama kaum yang membangun dengan akidah yang benar.
- Karena pernyataan mereka itu, maka Allah menganugerahkan syurga kepada mereka, yang banyak mengalir sungai-sungai di dalamnya, sedangkan mereka kekal di sana. Dan itulah pahala untuk orang-orang yang berbuat kebajikan Maksudnya, ikhlas dalam itikad, serta berbuat amal kebajikan..
- Sedangkan orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itulah penghuni al Jahiem Neraka yang panasnya melebihi dari yang lain..
- Hai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu haramkan sesuatu barang baik yang merangsang selera dan kepuasan yang telah dihalalkan Allah untukmu, namun janganlah kamu melampaui batas. Sesungguhnya Allah tidak mencintai orang-orang yang melampaui batas.
- Makanlah makanan yang halal lagi baik dari apa yang dikaruniakan Allah kepadamu. Dan bertakwalah kepada Allah dalam segala-galanya, di mana kamu beriman kepada-Nya. HUKUM SUMPAH
- Allah tidak menghukummu Maksudnya, di dunia tidak wajib membayar denda (kaffarah), sedang di akhirat tidak mendapat siksaan. karena sumpahmu yang tidak disengaja tetapi Dia menghukummu karena sumpah yang benar telah kamu sengaja. Denda bagi orang-orang yang telah melanggar sumpah itu ialah memberi makan sepuluh orang miskin dengan makanan yang biasa kamu berikan kepada keluarga atau memberinya pakaian atau memerdekakan seorang hamba sahaya. Siapa yang tidak sanggup melaksanakan yang demikian, hendaklah berpuasa tiga hari. Itulah denda sumpahmu, bila kamu melanggarnya. Karena itu berhati-hatilah dengan sumpahmu Lihat 2:224,225.. Begitulah Allah menjelaskan keterangan-keterangan-Nya kepadamu, agar kamu bersyukur. HIKMAT MENETAPKAN HUKUM ARAK SECARA BERANGSUR-ANGSUR MENURUT KEPERLUAN
- Hai orang-orang yang beriman! Sesungguhnya meminum minuman keras, berjudi, berkorban untuk berhala, mengundi nasib dengan panah adalah perbuatan keji termasuk perbuatan setan. Sebab itu hendaklah kamu tinggalkan, supaya kamu beruntung. ARAK DAN JUDI DAPAT MENYERET MANUSIA KE JURANG SENGKETA, MELALAIKAN SHALAT DAN MENGINGAT ALLAH
- Sesungguhnya setan itu benar-benar hendak menjerumuskan kamu ke dalam permusuhan dan saling membenci antara sesamamu melalui arak dan judi itu, dan menghalang-halangi kamu dari mengingat Allah dan mengerjakan shalat. Maukah kamu berhenti?.
- Taatlah kamu kepada Allah dan taat pulalah kepada Rasul-Nya, serta waspadalah. Jika kamu tidak taat, ketahuilah bahwa tugas Rasul Kami hanya menyampaikan saja.
- Tidaklah berdosa orang-orang yang beriman dan mengerjakan perbuatan kebajikan karena dahulu Maksudnya, sebelum ada hukum yang mengharamkan. pernah memakan makanan yang sekarang diharamkan, bila mereka bertakwa dan beriman kepada Tuhan serta mengerjakan perbuatan kebajikan. Mereka tetap bertakwa dan beriman Maksudnya, mematuhi hukum yang mengharamkan, sebab sudah mengetahui. dan selanjutnya mereka selalu bertakwa dan mengerjakan perbuatan kebajikan. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan. LARANGAN MEMBUNUH BINATANG BURUAN DARAT KETIKA MENGERJAKAN IHRAM
- Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya Allah akan mengujimu dengan melarang sesuatu, yakni memburu binatang buruan darat yang mudah didapat dengan tangan dan tombakmu. Dengan itu, mengujimu siapa yang takut kepada-Nya dalam keadaan gaib dari pandangan orang Tuhan menguji kaum muslimin yang sedang mengerjakan ihram dengan melepaskan binatang buruan, hingga dapat ditangkap dengan mudah. Orang-orang yang takut kepada Tuhan akan mematuhi larangan itu, sekalipun (misalnya) orang lain tidak ada yang tahu kalau binatang buruan itu ditangkapnya. Sama halnya dengan pengemudi kendaraan yang tidak mau meneruskan perjalanan ketika lampu merah sedang menyala, sekalipun polisi lalu-lintas tidak ada.. Barangsiapa yang melanggar larangan itu, sesudah ada larangan, maka ada siksaan yang amat pedih terhadapnya. BOLEH MEMAKAN BINATANG AIR DI WAKTU IHRAM
- Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu membunuh binatang buruan sedang kamu dalam mengerjakan ihram Maksudnya ibadah haji.. Barangsiapa di antaramu yang membunuhnya dengan sengaja, maka dendanya mengganti dengan binatang ternak yang seimbang dengan binatang buruan yang dibunuhnya itu, menurut putusan yang adil dari dua orang ahli hukummu, langsung binatang itu disampaikan ke Ka'bah sebagai kurban. Atau dengan denda memberi makan fakir miskin (2), atau mengerjakan puasa menurut timbangan makanan yang diberikan kepada fakir miskin itu (3). Hukum itu diwajibkan, supaya ia merasakan akibat buruk dari perbuatannya. Allah telah memaafkan kesalahanmu di masa yang lalu Maksudnya sebelum menanyakan hukumnya kepada Rasul.. Namun barangsiapa yang mengulangi kembali mengerjakannya, tentu Allah akan menyiksanya. Allah itu Maha Perkasa dan Berhak menyiksa berat.
Catatan untuk nomor 2 dan 3:
Yang dibunuh Dendanya Denda Pengganti I Denda Pengganti II 1. Rusa dan sejenisnya Kambing, biri-biri dan sejenisnya memberi makan 6 orang fakir miskin. berpuasa 3 hari. 2. Sapi hutan, dan sejenisnya. Sapi dan sejenisnya. berpuasa 20 hari. 3. Kuda hutan, burung unta, dan sejenisnya. Unta yang gemuk. memberi makan 30 orang fakir miskin. berpuasa 30 hari. - Dihalalkan bagimu binatang buruan laut, begitu juga yang berasal dari laut Maksudnya binatang laut yang telah didamparkan gelombang atau yang telah mati sendirinya, dsb. baik langsung kamu makan maupun diawetkan untuk mereka yang suka bepergian. Dan diharamkan atasmu binatang buruan darat yang kamu sendiri menangkapnya selama mengerjakan ibadah haji. Dan bertakwalah kepada Allah di mana kamu akan dikumpulkan kepada-Nya.
- Allah telah menjadikan Ka'bah, Rumah Suci tempat beribadat dan bermukim untuk manusia, demikian juga bulan suci, dan binatang kurban baik yang berkalung maupun yang tidak. Dengan itulah dapat kamu ketahui bahwa Allah itu Maha Mengetahui apa yang ada di langit dan di bumi. Lagi pula Allah Maha Mengetahui segala-galanya.
- Ketahuilah bahwasanya Allah sangat hebat siksaan-Nya, namun Allah juga Maha Pengampun dan Penyayang.
- Tugas Rasul hanyalah menyampaikan dakwah. Sedangkan Allah mengetahui apa-apa yang kamu lahirkan dan yang kamu sembunyikan.
- Jelaskanlah! Tidaklah sama yang buruk dengan yang baik sekalipun yang buruk itu jumlahnya banyak sampai mencengangkanmu. Sebab itu bertakwalah kepada Allah, hai orang-orang yang berakal, agar kamu beruntung.
- Hai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menanyakan kepada Nabimu hal-hal yang jika diterangkan kepadamu, niscaya menjadi penyebab kesulitan bagimu Bagai belalang minta getah.. Dan jika kamu menanyakan ketika Al-Qur'an sudah selesai diturunkan, tentulah akan diterangkannya kepadamu. Allah telah memaafkanmu tentang hal itu. Allah Maha Pengampun dan Penyantun.
- Sesungguhnya telah ada segolongan manusia sebelummu yang menanyakan hal seperti itu kepada Nabinya, kemudian mereka menjadi kafir karenanya Kesalahan kaum muslimin yang besar, ialah menanyakan hal-hal yang tidak diharamkan, tetapi menjadi diharamkan karena dilibatkan oleh pertanyaannya sendiri. (Al Hadis). Dalam beberapa persoalan lain, lihat juga 2:68-71..
- Allah sekali-kali tidak pernah menetapkan syariat-syariat tentang Bahiirah Bahiirah: unta yang dipotong telinganya., Saaibah Saibah: unta betina yang tidak boleh diganggu dan dibiarkan sesukanya., Washiilah Anak kambing jantan yang tunggal. dan Haam Haam: unta jantan yang tidak boleh diganggu dan dibebani. semuanya diadakan sebagai pujaan untuk berhala.. Akan tetapi orang-orang kafir membuat-buat syariat demikian dengan memalsukan nama Allah Maksudnya, menyalahgunakan nama Allah dalam peraturan-peraturan yang mereka perbuat, misalnya mereka mengatakan "Allah yang menyuruh kami berbuat demikian"., karena kebanyakan mereka tidak berakal.
- Apabila dikatakan kepada mereka: "Turutlah apa yang diturunkan Allah dalam Al-Qur'an dan turut pulalah Rasul yang menyampaikannya". Mereka menjawab: "Cukuplah bagi kamu menurutkan kebiasaan yang telah kami dapati dari nenek moyang kami". Apakah mereka akan turutkan juga walaupun nenek moyang mereka tidak mengetahui apa-apa tentang syariat dan tidak mendapat petunjuk ke jalan kemaslahatan?.
- Hai orang-orang yang beriman! Jaga dirimu masing-masing dari perbuatan maksiat. Tidak akan membahayakan kepadamu orang-orang yang sesat itu apabila kamu betul-betul mengikuti jalan yang benar. Kepada Allah tempat kembali kalian, dan akan diterangkan-Nya kepada kalian apa-apa yang telah kalian kerjakan. WASIAT HENDAKLAH MEMAKAI SAKSI
- Hai orang-orang yang beriman! Bila salah seorang di antara kamu merasa telah dekat menghadapi kematian, adakanlah persaksian pada waktu berwasiat. Saksi menurut syariat, ialah dua orang yang jujur dari kalanganmu; atau dua orang lain di luar kalanganmu Maksudnya tidak seagama., jika kamu dalam perjalanan, di mana kamu merasa telah dekat menghadapi kematian. Namun tangguhkanlah kesaksian keduanya sampai selesai shalat Biasanya Nabi mengadakan sumpah setelah selesai mengerjakan shalat 'asar, sebab telah selesai bekerja sehari suntuk. Bila yang menjadi saksi bukan beragama Islam, hendaklah ia sembahyang menurut cara yang berlaku dalam agamanya masing-masing.. Andaikata kamu ragukan kejujuran keduanya Yang sudah jujur, tidak guna bersumpah., hendaklah keduanya bersumpah dengan nama Allah: "Demi Allah, kami tidak akan mengambil keuntungan apa-apa dengan sumpah ini, walaupun dia keluarga kami yang terdekat. Dan kamipun tidak akan menyembunyikan kesaksian yang telah diwajibkan Allah. Bila kami memaksakan, tentulah kami terbilang orang yang berdosa".
- Manakala kedua orang saksi itu terbukti berbuat curang atas kesaksiannya, maka hendaklah kedudukannya digantikan oleh dua orang lain yang lebih berhak dari kerabat yang meninggal. Keduanya naik saksi dan bersumpah dengan nama Allah: "Sesungguhnya kesaksian kami ini di samping kami lebih berhak, juga lebih dapat dipercaya dari pada kedua orang saksi tadi, lagi pula kami tidak berbuat curang. Manakala kami berbuat curang tentu kami termasuk orang-orang yang zalim".
- Itulah jalan yang paling baik untuk dapat memberikan kesaksian menurut yang disyariatkan Tuhan; selain itu supaya mereka merasa takut akan ada pula semacam sumpah lainnya yang membatalkan sumpahnya. Namun bertakwalah kepada Allah, dan dengan ketentuan hukum yang diajarkan itu. Dan Allah tidak akan menunjuki orang-orang yang fasik. PERISTIWA DI HARI KIAMAT
- Ingatlah pada hari Rasul-rasul dikumpulkan oleh Allah, lalu Allah bertanya kepada mereka: "Bagaimanakah penerimaan umatmu terhadap dakwahmu?". Para Rasul menjawab: "Kami tidak mempunyai pengetahuan tentang hal itu. Sesungguhnya Engkaulah yang lebih mengetahui perkara yang gaib-gaib." KISAH TENTANG ISA
- Ingatlah ketika Allah berfirman: "Hai Isa putera Maryam! Ingatilah nikmatku kepadamu dan kepada ibumu, di waktu Aku menguatkanmu dengan Ruh Kudus Malaikat Jibril. dan engkau dapat berbicara dengan manusia sejak masih dalam buaian sehingga dewasa. Dan ingatlah hai Isa putera Maryam! Ketika Aku mengajarmu menulis dan membaca Kitab Pedoman Hidup, ilmu kebijaksanaan, Taurat dan Injil. Dan ingatlah ketika engkau membuat burung-burungan dari tanah, kemudian engkau tiup, lalu ia betul-betul menjadi burung dengan izin-Ku. Dan ingatlah waktu engkau menyembuhkan dengan izin-Ku kepada orang-orang yang berpenyakit buta sejak lahir begitu pula orang-orang yang berpenyakit sopak. Dan ingatlah waktu engkau menghidupkan orang mati dengan izin-Ku. Dan ingat pulalah di waktu Aku menghalangi Bani Israil yang hendak membunuhmu, ketika engkau mengemukakan keterangan-keterangan yang nyata kepada mereka, lalu orang-orang yang kafir di antara mereka berkata: "Kesemuanya ini tiada lain hanyalah sihir belaka".
- Lalu ingat pulalah, ketika Aku ilhamkan kepada kaum Hawari pengikut-pengikut Isa yang setia: "Berimanlah kamu kepada-Ku dan kepada Rasulku!". Mereka menjawab: "Kami telah beriman dan saksikanlah bahwa kami adalah orang-orang yang berserah diri kepada Tuhan.
- Selanjutnya, ingat pulalah ketika kaum Hawari berkata: "Hai Isa putera Maryam! Berkenankah Tuhanmu menurunkan hidangan dari langit untuk kami? Isa menjawab: "Bertakwalah kepada Allah, jika kamu betul-betul orang yang beriman."
- Mereka menegaskan; "Kami ingin makan hidangan itu, supaya hati kami tenteram dan supaya kami yakin bahwa engkau selama ini berkata benar kepada kami sementara kami menjadi saksi atas hal itu."
- Maka berdoalah Isa putera Maryam: "Wahai Tuhan kami! Sudi apalah kiranya Engkau menurunkan untuk kami hidangan dari langit yang akan dijadikan bukti nyata pada hari raya, baik oleh kami sendiri, maupun oleh orang-orang yang sesudah kami, dan sekaligus menjadi bukti pula atas kekuasaan-Mu. Dan berilah kami rezeki, karena Engkaulah pemberi rezeki yang paling baik."
- Allah berfirman: "Sesungguhnya Aku akan menurunkan hidangan itu kepadamu. Tetapi barangsiapa yang kafir di antaramu sesudah menikmati hidangan itu, sesungguhnya Aku akan menyiksanya dengan siksaan yang belum pernah Aku timpakan kepada seorangpun di antara umat manusia".
- Dan ingatlah ketika Allah berfirman: "Hai Isa putera Maryam! Pernahkah engkau mengatakan kepada manusia: "Pilihlah aku dan ibuku menjadi dua tuhan di samping Allah?". Isa menjawab: "Maha Suci Engkau. Tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku. Bila aku pernah mengatakannya, tentulah Engkau mengetahuinya. Engkau mengetahui apa yang ada dalam hatiku dan aku tidak mengetahui apa yang ada pada Engkau. Sesungguhnya Engkaulah yang lebih mengetahui perkara-perkara yang ghaib".
- "Aku tidak pernah mengatakan kepada mereka, kecuali apa yang Engkau perintahkan mengatakannya, yaitu: Sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhan kalian. Dan aku dapat menjadi saksi terhadap mereka selama aku berada di tengah-tengah mereka, tetapi setelah Engkau mewafatkan aku, Engkaulah yang mengawasi mereka dan Engkau pulalah yang menyaksikan segala-galanya!".
- Jika Engkau menyiksa mereka, sesungguhnya mereka adalah hamba-hamba-Mu dan kalau Engkau mengampuninya, sesungguhnya Engkau Maha Kuasa dan Bijaksana.
- Allah berfirman: "Inilah suatu hari di mana kebenaran dalam segala bentuknya sangat berguna bagi orang-orang yang benar. Bagi mereka disediakan syurga yang banyak mengalir sungai-sungai di dalamnya dan mereka kekal di sana selama-lamanya. Allah senang kepada mereka dan merekapun senang kepada Allah. Itulah keberuntungan yang sangat besar.
- Kepunyaan Allah kekuasaan mutlak baik di langit maupun di bumi dan apa-apa yang ada di dalamnya, dan dia Maha Kuasa atas segala-galanya.
JANJI SETIA KEPADA ALLAH DAN PENYEMPURNAAN AGAMA ISLAM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar